Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi Secara Alami
Bagi Anda yang telah terdiagnosa mempunyai kadar lemak darah yang tinggi, sangat penting untuk mengetahui cara menurunkan kolesterol tinggi berikut. Tetapi sebelum melangkah pada inti pembahasan, Anda juga wajib mengetahui gejala kolesterol tinggi.
1. Asupi tubuh dengan Vitamin B3
Niasin atau Vitamin B3 mampu menurunkan kolesterol LDL dan trigliserida (lemak yang dapat mengancam kesehatan apabila berkadar tinggi). Hal ini bersamaan dengan kemampuan niasin dalam meningkatkan produksi HDL. Mungkin Anda membutuhkan satu atau dua tablet suplemen vitamin B3 dalam sehari.
Peringatan:
Berlebihan dalam mengonsumsi vitamin B3 dapat meningkatkan risiko asam urat dan masalah hati, meski kolesterol dapat diturunkan. Orang yang hidup dengan diabetes tipe 2 juga lebih harus waspada, karena dapat memacu gula dalam darah (glukosa). Solusinya, Anda harus temui dokter yang bisa memberikan pengawasan terhadap apa yang akan Anda lakukan.
2. Diet Serat Pangan
Bahasa populernya adalah dietary fiber, yakni diet yang memperbanyak konsumsi makanan yang kaya serat. Menurut Dr. Pearson, memenuhi kebutuhan serat pangan setiap hari dapat menurunkan kadar LDL sebanyak 5%. Diet jenis ini juga tergolong mudah dan murah, karena semua bahan makanan yang dibutuhkan tersedia di warung atau pasar terdekat.
Anda bisa mendapatkan serat dari makanan, entah buah-buahan, kacang-kacangan, atau sayur-sayuran seperti pepaya, oatmeal rasberi, jagung, alpukat, edamame, beras merah, brokoli, buah pir, buah apel, tomat, mangga, kacang almond, kacang hitam, dan kacang putih.
Meski sumber serat tersedia banyak, orang-orang tampaknya tidak dapat mendapatkan cukup serat karena jam kerja yang begitu padat. Para ahli memberi saran pada semua orang, khususnya yang memiliki kadar kolesterol tinggi untuk mendapatkan 25 sampai 35 gram serat pangan per harinya, namun kebanyakan orang dewasa hanya mendapat sekitar 12 gram.
3. Olahraga
Olahraga merupakan aktivitas yang menyenangkan lagi menyehatkan, hampir semua orang menyukainya. Tidak ada efek samping dari olahraga, jika dilakukan dengan benar dan dalam batas sewajarnya. Terkait dengan kolesterol, olahraga membantu penderita meningkatkan HDL dan merendahkan risiko kematian pada penderita serangan jantung hingga 25% dibanding melakukan pengobatan biasa.
Permasalahannya, tiap orang rata-rata sudah tidak peduli dengan kondisi kesehatannya. Kesadaran baru muncul setelah timbul suatu masalah, dan ini sangat ironis. Oleh karena itu, jika Anda sayang dengan tubuh dan keluarga, buatlah jadwal rutin latihan atau olahraga. Bagi yang pria, bisa langsung ke pusat kebugaran dan wanita coba lakukan senam aerobik beberapa kali dalam seminggu.
4. Diet rendah lemak
Diet rendah lemak sangat bagus bagi mereka yang mengalami kegemukan, bahkan obesitas sentral. Dengan upaya menurunkan kadar lemak berlebih di dalam tubuh, tubuh akan terlihat semakin ramping dan menawan (di mata pasangan hidup).
Anda bisa mengawalinya dengan mengonsumsi beberapa makanan sehat seperti ikan dan sayuran. Hindari daging merah dan kentang goreng, meskipun mudah pembuatannya dan enak rasanya, makanan ini sangat tinggi lemak dan dapat memicu kolesterol tinggi.
Maka dari itu, sebaiknya Anda jalani diet rendah lema. Selain bagus untuk kesehatan, low fat diet (bahasa inggrisnya) juga efektif menurunkan kolesterol dalam darah hingga 20% pada beberapa orang. Hal ini sejalan dengan menurunnya risiko terhadap serangan jantung dan stroke.
Tetapi ada juga masalahnya, sama seperti olahraga. Akan sulit untuk menentukan makanan yang sehat, meskipun sudah dapat pasti tidak mudah untuk melakukannya secara rutin dan bahkan konsisten. Pada beberapa orang juga mengeluh karena beberapa jenis makanan bukanlah favoritnya. Namun, mau bagaimana lagi? Jika Anda memang ingin terhindar dari penyakit yang mengancam jiwa, sebaiknya paksakan dan ikhlaskan dalam menjalaninya.
5. Minyak Ikan (Lovaza)
Nama lovaza mungkin masih asing, karena itu Anda bisa menyamakan istilah tersebut dengan minyak ikan atau kapsul minyak ikan. Konsumsi minyak ikan yang memberikan asam lemak omega-3 sehat pada tubuh sangat membantu menurunkan trigliserida dan kolesterol, dalam artian jumlah atau dosisnya terkonsentrasi.
Efek samping:
Penggunaan kapsul minyak ikan yang salah (bahkan jika benar sekalipun) dapat menimbulkan berbagai efek samping seperti sendawal, flu, sakit perut, dan perubahan pada indra pengecap rasa.
Untuk menghindari efek samping tersebut, Anda harus konsultasikan dulu pada dokter apakah cara menurunkan kolesterol yang satu ini tepat bagi Anda. Jangan lupa ceritakan juga masalah yang menurut Anda perlu untuk dibahas atau diketahui.
6. Perbaiki pola makan dan pola hidup
Korelasi keduanya sangat erat. Anda harus tahu betul bagaimana cara mengatur pola makan, terlebih ketika tahu bahwa tubuh Anda mempunyai kolesterol tinggi. Perlu Anda ketahui bahwa kolesterol LDL akan membuat plak berkumpul pada arteri, yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tetapi, di sisi lain, kolesterol baik atau HDL kolesterol beraktivitas untuk mengurangi jumlah kolesterol jahat dari darah Anda. Jadi, apabila Anda ingin menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL, mulailah dengan memperbaiki pola makan dan pola hidup.
7. Gunakan telapak tangan sebagai pengontrol porsi makan
Di awal telah disebutkan lebih dari 100 juta penduduk Amerika terancam terjangkiti penyakit jantung dan stroke karena memiliki kolesterol tinggi. Penyebab melambugnya angka tersebut karena mereka (orang Amerika) sering makan dengan porsi besar, dua kali lipat dari batas wajar yang diharuskan.
Hal tersebut dapat menaikkan angka pada timbangan yang Anda gunakan, begitupun dengan kolesterol yang ikut meningkat. Meski Anda bukan orang Eropa yang mempunyai kebiasaan tersebut, cara ini juga dapat membantu Anda yang memiliki masalah dengan kolesterol.
Setiap kali ingin makan, gunakan telapak tangan untuk mengatur porsi makan. Satu porsi ikan yang akan Anda makan harus pas dengan ukuran telapak tangan Anda. Begitu juga dengan porsi makanan lain, entah itu sayuran atau buah-buahan segar. Sedangkan untuk nasi, Anda bisa diperbanyak sedikit, kira-kira segenggam tangan Anda.
8. Kurangi lemak, konsumsilah makanan sehat
Anda bisa melihat daftar makanan yang tinggi lemak jenuh yang memicu obesitas dan kolesterol tinggi, setelah itu hindarilah. Dari semua jenis makanan tersebut, hanya sedikit manfaat yang diberikan, lebih banyak dampak buruknya, terutama berkenaan dengan kesehatan.
"Lantas saya harus bagaimana?". Pertanyaan bagus.
Tentunya, Anda harus mengganti mereka dengan makanan sehat yang terbebas dari lemak, sangat banyak stoknya di pasar. Dalam sehari, Anda bisa menaruh 5 sampai 9 porsi buah dan sayur yang masih segar dan tidak mengandung lemak tinggi.
Antioksidan dalam makanan sehat tersebut memberikan manfaat kesehatan yang cukup banyak. Dengan mengonsumsi mereka yang sehat juga dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengatur berat badan. Jika Anda bingung makanan penurun kolesterol yang dianjurkan untuk dikonsumsi apa saja, silahkan baca artikel sebelumnya mengenai makanan penurun kolesterol tinggi.
9. Lebih sering konsumsi makanan laut
Mulai sekarang, konsumsilah sesuatu yang hidup di laut. Tetapi tidak semua makanan laut menyehatkan, ada saja yang buruk bila masuk ke dalam tubuh. Maka dari itu, Anda harus tahu jenis makanan laut yang menyehatkan jantung.
Mereka adalah kawanan ikan yang kaya akan lemak esensial omega-3 (sehat) dan rendah lemak jenuh. Asam lemak omega-3 dibutuhkan tubuh untuk membantu menguras trigliserida, kolesterol secara total, dan LDL kolesterol. Sumber dari ikan berlemak misalnya, salmon, tuna, sarden, dan trout.
Perlu diingat, agar manfaat yang terdapat di setiap ikan tidak hilang ataupun berkurang, alangkah baiknya Anda mengolah atau membuatnya menjadi matang dengan cara diuap atau dibakar atau dipanggang. Jangan digoreng dengan minyak karena jika sudah masuk ke tubuh, lemak yang dikandungnya sudah berubah jadi jahat.
10. Jangan lewatkan sarapan, mulailah dengan gandum
Sempatkan sarapan, meski ada meeting di pagi hari. Kenapa?
Dengan sarapan, perut Anda akan terisi dan otak bisa konsen mengurus pekerjaan. Jika sebaliknya, otak akan merespon tubuh kekurangan nutrisi dengan sinyal lapar, hal ini sering mengganggu seseorang selama beberapa jam hingga dirinya memenuhi keinginan tubuh untuk makan.
Tidak melewatkan sarapan besar kaitannya dengan penurunan berat badan dan kolesterol. Anda mesti tahu, tidak semua jenis makanan cocok dijadikan sarapan. Lebih baik konsumsi makanan yang tinggi serat dan karbohidrat, seperti gandum atau sereal.
Kedua makanan tersebut mengandung serat dan karbohidrat kompleks yang dapat menjaga perut terasa kenyang lebih lama. Dengan begitu, Anda tidak akan tergoda dengan aroma makanan yang mengandung lemak jahat. Selain itu, memulai hari dengan sarapan gandum atau sereal juga membantu mengurangi kolesterol LDL.
Jika Anda kurang suka atau belum tahu cara menyajikannya, bisa mencari alternatif sarapan lain dengan beras merah. Beras merah sudah banyak yang jual, belilah yang paling berkualitas. Beras merah juga dikategorikan sebagai makanan yang menjadi bagian penitng dari strategi penurunan berat badan (diet).
11. Ganti cemilan dengan kacang
Anda mulai bosan dengan cemilan yang itu-itu saja? Coba deh beberapa jenis kacang-kacangan.
Sejumlah kacang tergolong dalam makanan penurun kolesterol tinggi, terutama yang tinggi lemak tak jenuh tunggal dan tidak menyatu pada cokelat atau gula. Kacang walnut bisa menjadi caliman enak untuk menemani waktu santai Anda. Walnut Commission menyarankan konsumsi kacang walnut sekitar 8 butir setiap hari agar mendapat manfaat secara utuh.
12. Kurangi lemak jahat, perbanyak lemak tak jenuh
Berlebihnya kadar lemak dalam darah memang berkaitan dengan kolesterol. Namun, walau bagaimapun tubuh tetap membutuhkan sedikit lemak dalam pola makan. Defisiensi lemak juga mempunyai dampak negatif bagi kesehatan, contohnya terjadi penurunan pada pertumbuhan otak.
Karena itu jangan juga Anda melewatkan lemak, yang sehat. Beberapa makanan yang menyediakan lemak tak jenuh tunggal cukup banyak adalah kacang mete, almond, kemiri, alpukat, zaitun, kedelai, kenari, wijen, biji bunga matahari, ikan salmon, dan makarel.
13. Cukup istirahat (tidur)
Sebaiknya-baiknya jam istirahat, adalah tidak kurang dari 7 jam dalam sehari. Seorang peneliti mengatakan bahwa tidur kurang dari 6 jam per hari dapat mengurangi kolesterol berlebih. Tambahnya, tidur siang lebih dari 30 menit per hari akan membuat kolesterol lebih tinggi. Konklusinya, tidurlah 8 jam sehari dengan 7 jam 30 menit di malam hari dan 30 menit di siang hari.
14. Lebih waspada pada produk, lihatlah label kemasan
Ketika membeli makanan yang Anda anggap menyehatkan, coba cermati bagian belakang kemasan. Lihat tulisan info gizi pada produk makanan yang Anda beli, dan hati-hati dengan perangkap tersembunyi seperti kantung berisi dua buah.
Jika tertera tulisan “Kolesterol 0 gram”, bukan berarti makanan tersebut sehat sepenuhnya. Perlu Anda ketahui bahwa meningkatnya kolesterol LDL juga bisa dipengaruhi oleh lemak yang tidak sehat. Maka dari itu, Anda harus lebih waspada setiap kali membeli produk makanan dalam kemasan.
15. Sudahi stres
Beban hidup pasti dipikul semua orang, tetapi jangan sampai berlebihan juga sampai-sampai Anda stres berat, bahkan depresi. Situs dokita menerangkan bahwa stres kronis dapat mengakibatkan hipertensi, penyumbatan arteri akibat penumpukan plak pada pembuluh darah.
Dari hasil riset di suatu negara, stres tingkat tinggi benar-benar meningkatkan kadar kolesterol. Hal ini terlihat dari beberapa orang yang mengalaminya. Oleh karena itu, hindari stres, bagaimana caranya?
Mudah saja, Anda bisa melakukan aktivitas yang menjadi hobi Anda. Suka berenang? Ajak teman atau kekasih yang sudah Anda halalkan untuk berenang. Atau suka yang lain? Tinggal turuti saja selagi baik untuk kesehatan tubuh. Meditasi juga menjadi solusi yang tepat agar terbebas dari beban hidup sementara.
16. Buang puntung rokok yang Anda hisap, sekarang juga!
Siapapun tahu, merokok adalah kebiasaan yang tidak baik bagi kesehatan tubuh diri sendiri ataupun orang lain yang menghirup asapnya. Sudah banyak kasus kematian hanya dikarenakan rokok. Itu karena rokok menjadi umpan dari penyakit mematikan seperti jantung dan paru-paru.
Jika Anda punya kesadaran yang tinggi akan berharganya hidup, mulai sekarang buang puntung rokok Anda dan jangan berani-berani untuk menghisapnya lagi. Dalam waktu yang signifikan Anda akan merasakan perbedaannya, tubuh menjadi lebih segar dan bugar. Selain itu, menghentikan kebiasaan merokok juga akan menurunkan level kolesterol jahat.
17. Rajin berkunjung ke dokter
Jika beberapa waktu lalu Anda mulai merasakan gejala dari kolesterol tinggi, hal itu menjadi himbauan untuk Anda agar rutin berkunjung ke dokter. Berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan secara berkala memang dibutuhkan, guna mengetahui keberhasilan dari apa yang telah Anda kerjakan.
Itulah 17 tips atau cara menurunkan kolesterol tinggi yang bisa Anda jalani, dengan rutin, terpandu, dan terkontrol.
Garis besarnya atau kesimpulannya, Anda hanya perlu memperbaiki pola makan, mengurangi asupan makanan berlemak jenuh, menghentikan kebiasaan buruk yang dapat memberikan dampak negatif bagi tubuh, memperbanyak kegiatan positif, dan cukupi istirahat agar Anda benar-benar terlepas dari lingkaran rasa khawatir akan penyakit jantung akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah.
TAMBAHAN
Kolesterol dapat dikategorikan menjadi dua yakni kolesterol baik dan kolesterol jahat. Kolesterol baik atau HDL justru sangat penting peranannya dalam tubuh terutama untuk membantu penyerapan asam lemak esensial dan juga memproduksi hormon-hormon seks.
Namun, yang wajib dihindari ialah kolesterol jahat atau LDL yang dapat menyebabkan penimbunan lemak pada pembuluh darah yang kemudian bisa memicu timbulnya serangan jantung.
Pada dasarnya, kolesterol terdapat secara alami di dalam tubuh. Namun, tingkat kolesterol yang ada dalam tubuh juga dapat meningkat dengan asupan makanan yang dikonsumsi manusia.
Makanya, salah satu kunci untuk mengontrol kadar kolesterol di dalam tubuh ialah dengan membatasi sumber makanan yang kaya kolesterol masuk ke dalam tubuh.
Selain itu, banyak mengonsumsi makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol di tubuh juga dapat membantu. Berikut merupakan jenis makanan dan minuman yang bisa menurunkan kadar kolesterol Anda.
Ikan dan Omega 3
Urgensi memakan ikan dan omega 3 sangat tinggi untuk mencegah beberapa penyakit sehingga mengonsumsinya secara teratur sangat dianjurkan.
Diet kaya omega 3 dapat menurunkan resiko jantung, mengurangi resiko pengentalan darah dan juga bisa menurunkan tekanan darah. Para ahli kesehatan menganjurkan untuk memakan ikan kaya omega 3 sebanyak 2 takar dalam seminggunya.
Studi yang pernah dilakukan di Norwegian University of Science and Technologymenemukan hasil bahwa pengidap diabetes tipe 2 yang banyak mengonsumsi ikan yang kaya omega 3 selama 9 minggu ternyata mengalami penurunan konsentrasi dan ukuran jenis kolesterol di dalam tubuhnya.
Kayu Manis
Dalam sebuah studi yang pernah dipublikasikan di jurnal Diabetes Care menemukan bahwa dengan hanya mengonsumsi ½ sendok teh kayu manis sehari bisa mengurangi kadar gula darah pada pengidap diabetes tipe 2.
Selain itu, Kayu Manis juga telah terbukti secara efektif mengurangi kadar trigliserida, LDL, dan kadar kolesterol total di dalam tubuh.
Kacang-kacangan
Mungkin belum banyak yang tahu bahwa ternyata kacang-kacangan juga mengandung asam lemak omega 3 yang sangat membantu dalam mengurangi kadar resiko penyakit jantung.
Kacang-kacangan seperti Kenari dan Almond dapat membantu menurunkan kolesterol. Penn State Study menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi Kenari Hijau berdampak pada penurunan kadar kolesterol jahat secara signifikan.
Buah dan Sayuran
Buah dan sayuran merupakan makanan yang banyak mengandung vitamin dan berfungsi dalam menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Buah-buahan tersebut termasuk didalamnya Apel, Anggur, Apricot sedangkan sayurnya meliputi Kol, Bawang Putih, dan juga Ubi Jalar.
Selain bebas kolesterol, buah dan sayuran juga sangat kaya serat dan pectin yang merupakan 2 unsur yang terbukti dalam menurunkan kadar kolesterol.
Jus Lemon
Menurut American Dietetic Association, kandungan limonoids di dalam Lemon berguna untuk menurunkan kadar kolesterol jahat. Selain itu, lemon juga sangat kaya akan vitamin C yang merupakan antioksidan yang kuat.
Nigerian Journal of Physiological Sciences pernah melaporkan bahwa citamin C yang berasal dari lemon setelah dikonsumsi selama 30 hari bisa menurunkan kolesterol jahat secara signifikan.
Teh
Penelitian mengenai epigallocatechin gallate (EGCG) yang merupakan komponen bioaktif paling dominan di dalam teh terbukti bisa mencegah terjadinya percepatan (akselerasi) oksidasi kolesterol jahat (LDL).
Dengan rutin meminum teh setiap hari dalam jumlah yang wajar akan bermanfaat untuk mengurangi terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang bisa menjadi pemicu penyakit jantung. Kolesterol baik dibutuhkan oleh tubuh, sedangkan kolesterol jahat dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi tubuh.
Cara menanggulangi kolesterol jahat yang berlebih dalam tubuh ialah dengan secara konsisten mengonsumsi makanan dan jenis minuman di atas yang telah terbukti baik secara ilmiah maupun empiris dalam menurunkan kadar kolesterol jahat. Mulai sekarang, catat dan konsumsilah makanan dan minuman di atas secara teratur dan konsisten.
Namun, yang wajib dihindari ialah kolesterol jahat atau LDL yang dapat menyebabkan penimbunan lemak pada pembuluh darah yang kemudian bisa memicu timbulnya serangan jantung.
Pada dasarnya, kolesterol terdapat secara alami di dalam tubuh. Namun, tingkat kolesterol yang ada dalam tubuh juga dapat meningkat dengan asupan makanan yang dikonsumsi manusia.
Makanya, salah satu kunci untuk mengontrol kadar kolesterol di dalam tubuh ialah dengan membatasi sumber makanan yang kaya kolesterol masuk ke dalam tubuh.
Selain itu, banyak mengonsumsi makanan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol di tubuh juga dapat membantu. Berikut merupakan jenis makanan dan minuman yang bisa menurunkan kadar kolesterol Anda.
Ikan dan Omega 3
Urgensi memakan ikan dan omega 3 sangat tinggi untuk mencegah beberapa penyakit sehingga mengonsumsinya secara teratur sangat dianjurkan.
Diet kaya omega 3 dapat menurunkan resiko jantung, mengurangi resiko pengentalan darah dan juga bisa menurunkan tekanan darah. Para ahli kesehatan menganjurkan untuk memakan ikan kaya omega 3 sebanyak 2 takar dalam seminggunya.
Studi yang pernah dilakukan di Norwegian University of Science and Technologymenemukan hasil bahwa pengidap diabetes tipe 2 yang banyak mengonsumsi ikan yang kaya omega 3 selama 9 minggu ternyata mengalami penurunan konsentrasi dan ukuran jenis kolesterol di dalam tubuhnya.
Kayu Manis
Dalam sebuah studi yang pernah dipublikasikan di jurnal Diabetes Care menemukan bahwa dengan hanya mengonsumsi ½ sendok teh kayu manis sehari bisa mengurangi kadar gula darah pada pengidap diabetes tipe 2.
Selain itu, Kayu Manis juga telah terbukti secara efektif mengurangi kadar trigliserida, LDL, dan kadar kolesterol total di dalam tubuh.
Kacang-kacangan
Mungkin belum banyak yang tahu bahwa ternyata kacang-kacangan juga mengandung asam lemak omega 3 yang sangat membantu dalam mengurangi kadar resiko penyakit jantung.
Kacang-kacangan seperti Kenari dan Almond dapat membantu menurunkan kolesterol. Penn State Study menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi Kenari Hijau berdampak pada penurunan kadar kolesterol jahat secara signifikan.
Buah dan Sayuran
Buah dan sayuran merupakan makanan yang banyak mengandung vitamin dan berfungsi dalam menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh. Buah-buahan tersebut termasuk didalamnya Apel, Anggur, Apricot sedangkan sayurnya meliputi Kol, Bawang Putih, dan juga Ubi Jalar.
Selain bebas kolesterol, buah dan sayuran juga sangat kaya serat dan pectin yang merupakan 2 unsur yang terbukti dalam menurunkan kadar kolesterol.
Jus Lemon
Menurut American Dietetic Association, kandungan limonoids di dalam Lemon berguna untuk menurunkan kadar kolesterol jahat. Selain itu, lemon juga sangat kaya akan vitamin C yang merupakan antioksidan yang kuat.
Nigerian Journal of Physiological Sciences pernah melaporkan bahwa citamin C yang berasal dari lemon setelah dikonsumsi selama 30 hari bisa menurunkan kolesterol jahat secara signifikan.
Teh
Penelitian mengenai epigallocatechin gallate (EGCG) yang merupakan komponen bioaktif paling dominan di dalam teh terbukti bisa mencegah terjadinya percepatan (akselerasi) oksidasi kolesterol jahat (LDL).
Dengan rutin meminum teh setiap hari dalam jumlah yang wajar akan bermanfaat untuk mengurangi terjadinya penyumbatan pembuluh darah yang bisa menjadi pemicu penyakit jantung. Kolesterol baik dibutuhkan oleh tubuh, sedangkan kolesterol jahat dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi tubuh.
Cara menanggulangi kolesterol jahat yang berlebih dalam tubuh ialah dengan secara konsisten mengonsumsi makanan dan jenis minuman di atas yang telah terbukti baik secara ilmiah maupun empiris dalam menurunkan kadar kolesterol jahat. Mulai sekarang, catat dan konsumsilah makanan dan minuman di atas secara teratur dan konsisten.